Sabtu, 04 Oktober 2014

Kawasan Gringsing Djoyo Doeloe







  • Foto Kawasan Bank Sampah Gringsing Djoyo dulu sembelum ada bank sampah,

Kawasan ini dulu adalah tanah pekarangan di pinggiran bantaran sungai Gringsing yang masih sangat kumuh, dan masih sangat rimbun dengan adanya pepohonan bambu yang masih lebat , pohon salak yang tidak terawat serta tanah becek dan lembab akibat banyaknya dedaunan pohon bambu dan sampah rumah tangga.
Foto ini sudah terlihat lebih rapi karena di ambil gambarnya sekitar tahun 2010an, karena sudah terlihat ada kolam ikan dan pohon salak dan semak belukar yang sudah di babat hingga bersih. Sebelumnya sekitar tahun 1990an atau sampai tahun 2000an kondisinya masih seperti yang saya jelaskan di atas.
Di kawasan ini ada sebuah jembatan yang terbuat dari bambu atau krapyak yang biasa disebut penduduk setempat. Tadinya diseberang sungai sana hanyalah area persawahan dan perkebunan , namun seiring berjalannya waktu ada satu penduduk yang membuat rumah di seberang sungai tersebut dan satu-satunya penghubung seberang sungai adalah sebuah krapyak tersebut. Krapyak tersebut ternyata sangat dibutuhkan masyarakat setempat untuk menyeberangi sungai apalagi kalau sedang banjir atau bila masa panen krapyak tersebut biasa di gunakan warga untuk mengangkut hasil panen sawah mereka ke pemukiman warga.
Tidak lama kemudian sawah - sawah diseberang sungai tersebut disulap menjadi kawasan perumahan, sehingga jalur penyeberangan di krapyak tersebut semakin ramai dipergunakan oleh warga. Banyak sekali orang berlalu lalang di krapyak tersebut, bahkan kendaraan seperti sepeda ontel, becak dan sepeda motor pun ikut menyeberangi sungai melewati krapyak ini. Karena semakin sering di lewati dan umur krapyak yang sudah lama menjadikan krapyak tersebut tidak mampu bertahan dan akhirnya rusak. Walau sering di perbaiki dan di ganti dengan yang baru namun krapyak tersebut cepat sekali rusak, sehingga membahayakan bagi pengguna krapyak tersebut.
Dengan melihat kondisi yang seperti itulah akhirnya tokoh masyarakat setempat beserta warga masyarakat, mempunyai keinginan atau gagasan untuk membuat sebuah jembatan yang permanen. Oleh sebab itulah sekarang di kawasan inilah sudah terbuat jembatan permanen untuk menghubungkan Gringsing Djoyo di Kelurahan Penambongan dengan wilayah Kelurahan Purbalingga Wetan.

7 komentar: